Sinopsis :
Rhea mempunyai ayah yang bekerja Sebagai kepala sekolah di sekolahnya sendiri, ayah Rhea terkenal dengan sifat tegas,otoriter, dan kalau ceramah lama banget. Ibu Rhea adalah seorang ibu rumah tangga, dan kakak Rhea yaitu mbak Reva adalah mahasiswi pintar yang bersekolah di fakultas kedokteran UI. Di sekolah Rhea mempunyai dua teman dekat yang bernam Marcia dan Rachel
Pada hari itu Rhea pergi ke rapat OSIS, sedangkan ayah Rhea sedanga ada janji pada orang lain. Jadi Rhea diizinkan untuk pulang sendirian. Setelah selesai rapat Rhea masih enggan pulang ke rumah. Dia memilih untuk duduk di dekat lapangan basket sambil membaca sebuah novel remaja. Tiba-tiba di depan Rhea ada seorang cowok yang berdiri di depannya sambil memperkenalkan diri. Dia itu adalah Felix anak kelas 3 IPS 3. Setelah berkenalan Rhea dan Felix saling berbincang-bincang lalu Felix meminta nomor HP Rhea. Sejak hari itu prestasi Rhea terus menurun hari demi hari, karena setiap malam telponan terus sam Felix, dalam percakapan di dalm telpon Felix terus-menerus merayu Rhea dengan kata-kata romantisnya sampai membuat Rhea jadi lupa belajar karena keasyikkan ngobrol. Karena prestasinya yang menurun akhirnya ayah Rhea memutuskan untuk mencarikan Rhea guru les, dan ayah Rhea meminta mbak Reva untuk mencarikan Rhea guru les, dan mbak Reva ternyata memilih Nico untuk menjadi guru les Rhea. Saat Rhea mendengar keputusan itu Rhea sempat tidak setuju dengan keputusan ayahnya tetapi ia tidak dapat berbicara apa-apa. Suara bel berbunyidan Rhea membuak pintudepan, ssat pintu di buka Rhea terpesona dengan orang yang sedang berdiri di depannya, badannya tinggi ,cakep, rapid an tampak berwibawa, ternyata dia itu adalah Nico teman masa kecil Rhea. Saat les dimulai Rhea sangat sebel dengan sifat Nico yang jaim banget. Nico terus menerus memberikan soal-soal yang sulit kepada Rhea. Sudah dua minggu Nico menjadi guru les Rhea tapi sifat dan kelakuannya masih sama. Pgi hari sewaktu Rhea sedang ada di kelas bersama Rachel dan Maria , Felix menyatakan cintanya kepada Rhea dan Rhea pun menerimanya dengan pipi yang bersemu merah. Nanti malam papanya Nico akan mengadakan pesta ulang tahun jadi Rhea bersisp- siap untuk pesta nanti malam. Saat malam tiba Rhea dan keluarganya menuju rumah Nico. Saat sampai di sana Rhea dan keluarga di sambut oleh om Alex yaitu papanya Nico. Saat pesta berlangsung papa dan mama berbincang-bincang dengan om Alex sementara mbak Reva nggak tau kemana. Tiba-tiba datang Nico dan mengajak Rhea untuk berdansa. Saat berdans jantung Rhea berdegup sangat kencang dan pipinya terasa panas. Malam ini Nico tidak seperti biasanya , Nico lebihramah dan tidak jaim.
Keesokan harinya saat Rhea mau ke kelas Felix dia mendengar pembicaraan Felix dengan teman-temannya, Felix berkata bahwa sesungguhnya dia itu tidak mencintai Rhea, dia hanya ingin menjadikan Rhea Sebagai alat balas dendam , karena dulu ayah Rhea pernah memarahi dan mempermalukan Felix di depan umum. Mendengar hal itu Rhea langsung berlari menuju kelasnya sambil menangis.
Pada malam hari Rhea di ajak Felix untuk menemaninya ke toko buku. Dan Rhea menerima ajakan Felix itu ,agar Felix tidak tahu bahwa dia telah tahu tentang rencana Felix. Rhea meminta Nico untuk menemaninya bertemu dengan Felix. Saat di toko buku Rhea bilang bahwa dia telah mengetahui semua rencana jahat Felix, dan Felix pun mengelak dan bilang bahwa dia mencintai Rhea. Rhea pun meminta putus kepada Felix namun Felix tidak menyetujuinya. Saat itu datanglah Nico dan sempat terjadi sedikit perkelahian anatara Nico dan Felix, tetapi akhirnya Nico yang memenangkan perkelahian, dan bilang bila Felix berani menyakiti Rhea maka dia tidak segan-segan memebuat perhitungan dengan Felix.
Setelah itu Nico mengajak Rhea untuk pergi ke pantai dan mengajak Rhea untuk duduk di atas batu karang. Pada saat matahari mulai terbenam Nico mengungkapkan perasaaanya pada Rhea, lalu Rhea menerima ungkapan perasaan cinta Nico dengan wajah gembira dan wajah yang bersemu merah.
Diringkas Oleh : Aulia Rahma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar